Industri kreatif Indonesia semakin berkembang, implikasinya, beragam bakat lokal pun bertebaran. Dalam panorama ini, Evoria hadir sebagai wadah penting yang mendorong pertumbuhan kreativitas di tingkat lokal. Melalui platform inkubasi yang inovatif, Evoria telah menjadi magnet bagi bakat-bakat muda dan profesional dalam industri kreatif untuk berkolaborasi dan bersinergi. Sejak diluncurkan pada tahun 2023 oleh DIPLOMAT EVO bekerja sama dengan M Bloc Space, M Bloc Entertainment, dan M Bloc Xperience, Evoria telah menjadi pionir dalam mengembangkan potensi seniman-seniman muda Indonesia, dengan fokus khusus pada industri musik.
Pada tahun 2024, Evoria melangkah maju dengan mengusung tema 'Explore to Discover More.’ Evoria 2024 menjadi penanda lahirnya gairah semangat untuk mengeksplorasi potensi yang lebih dalam guna menemukan bakat-bakat baru. Program unggulannya, 'Creative Incubation: Emerging Artist,' akan menjadi panggung bagi para seniman muda untuk mengungkapkan kreativitas mereka secara bertahap sepanjang tahun. Tidak hanya dalam industri musik, tetapi juga meliputi film pendek, fesyen, serta art & design.
Selain itu, Evoria juga akan menghadirkan program FESTIVAL & KONSER yang bertujuan untuk merayakan keberhasilan para seniman muda dalam industri kreatif. Acara-acara ini dijadwalkan pada bulan Mei dan September 2024 secara berturut-turut, menjadi momen penting dalam mengakui dan mengapresiasi bakat-bakat lokal.
Keterlibatan Komunitas
Evoria 2024 tidak hanya tentang pertunjukan dan pencapaian individu, tetapi juga tentang membangun jaringan dan komunitas yang kuat di dalam industri kreatif. Sejumlah program khusus telah disiapkan untuk melibatkan komunitas dan para profesional dalam berbagai bidang kreatif. Beberapa di antaranya termasuk:
- - Masterclass Musik, Fashion, Film, dan Art&Design: Program ini akan memberikan kesempatan bagi peserta untuk belajar dari para ahli industri, memperluas pengetahuan dan keterampilan mereka dalam bidang yang diminati.
- - Workshop Karya Kreatif: Sebuah forum di mana para kreator dapat berkumpul, berbagi ide, dan bersama-sama mengembangkan karya-karya baru yang inovatif.
- - Konsultasi Hukum Kekayaan Intelektual: Sebuah sesi yang ditujukan untuk memberikan pemahaman tentang aspek hukum dalam industri kreatif, membantu para pelaku industri untuk melindungi karya-karya mereka.
- - Games: Sebuah acara yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memfasilitasi interaksi antara para profesional kreatif, membangun hubungan yang lebih dekat di dalam komunitas.
- - Cosplay Competition: Sebuah ajang untuk para penggemar seni dan desain untuk menunjukkan kreativitas mereka melalui kostum-kostum yang unik dan menginspirasi.
Dengan demikian, Evoria 2024 bukan hanya tentang menghadirkan karya-karya yang menginspirasi, tetapi juga tentang membangun fondasi yang kuat bagi pertumbuhan dan eksplorasi dalam industri kreatif Indonesia. Dengan semangat 'Explore to Discover More,' Evoria siap menjadi tonggak baru dalam perjalanan kreatif bangsa.
Menggali Potensi Subkultur Melalui Inovasi
Melalui serangkaian program inkubasi yang inovatif, Evoria berusaha menghubungkan bakat-bakat muda dengan pemain industri kreatif profesional, membuka pintu bagi pertumbuhan dan kolaborasi yang berkelanjutan.
- Musik
Evoria 2024 memperkuat program inkubasi untuk musik dengan menghadirkan serangkaian Masterclass. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman para musisi tentang industri musik dan pasar di Indonesia. Langkah ini memperpanjang kesuksesan tahun 2023, di mana Evoria telah menjadi tempat bertemunya bakat-bakat musik muda dengan industri.
- Fashion
Evoria 2024 juga meluncurkan program inkubasi fesyen bertajuk, "The Catalyst," yang bertujuan untuk memberdayakan bakat-bakat muda di dunia fesyen. Dengan dukungan Indonesia Fashion Chamber dan supervisi dari X OpenLab, program ini berjanji memberikan ruang dan bimbingan bagi pelaku bisnis fesyen muda untuk mengembangkan ide-ide kreatif dan membangun model bisnis yang berkelanjutan. Melalui tema "The Catalyst," Evoria 2024 menekankan peran anak muda sebagai agen perubahan dalam industri fesyen.
Proses seleksi dimulai pada 1 April hingga 5 Mei 2024, dengan kurasi oleh Indonesia Fashion Chamber. Dari banyaknya pendaftar, 10 semifinalis akan dipilih untuk mempresentasikan desain mereka di Festival Evoria pada 31 Mei hingga 2 Juni 2024. Selanjutnya, 4 finalis akan dipilih untuk mengikuti program inkubasi penuh selama Juni hingga Agustus 2024. Mereka akan dibimbing oleh mentor-mentor ahli dalam mengembangkan koleksi, merancang model bisnis yang berkelanjutan, dan mempersiapkan konsep showcase.
- Film
Program inkubasi film akan berkolaborasi dengan Wahana Kreator dan DOSSGUAVA Studio XR. Wahana Kreator akan mengelola pengembangan cerita, sementara DOSSGUAVA Studio XR akan menangani tata kelola produksi, terutama dalam sistem produksi studio XR. Para peserta akan mengikuti dua tahap inkubasi, yang mencakup pengembangan cerita pada bulan Juni hingga awal Juli, dan tata kelola produksi pada bulan Juli hingga Agustus. Bulan Agustus akan menjadi periode produksi bagi 3 pemenang inkubasi di DOSSGUAVA Studio XR.
- Arts & Design
Program inkubasi arts & design akan bekerja sama dengan Studio BumiLangit dan Brandoville Studio, dengan supervisi dari X OpenLab. Mereka akan membimbing para peserta dalam mengembangkan ide karya mereka, dengan fokus pada tiga nilai utama: Penghargaan pada Pejuang Kreatif Indonesia, Penghargaan pada Insan Karya Hebat Indonesia, dan Penghargaan pada Craftsmanship Indonesia. Para pemenang akan ditantang untuk membangun semesta "Tino & 3 Peri," yang menggambarkan kisah maestro-maestro kreatif Indonesia. Tafsir dan penerjemahan karya akan mengikuti keahlian masing-masing peserta, termasuk ilustrasi, grafis, games, seni rupa, dan lainnya.
Evoria 2024 berkomitmen untuk menggali potensi subkultur melalui inovasi, memperkuat ikatan antara bakat-bakat muda dan industri kreatif, serta menginspirasi generasi mendatang untuk menjelajahi dan menemukan lebih banyak lagi.
Kilas Balik Evoria Festival 2023
Evoria Festival 2023 menjadi puncak dari perjalanan inspiratif musisi dari proses inkubasi hingga panggung festival. Para musisi terpilih mengikuti sembilan sesi khusus yang dirancang untuk memberdayakan mereka dengan pengetahuan, keterampilan kreatif, dan wawasan bisnis. Dengan dukungan dari 13 mentor dan pembicara terkemuka dalam industri musik, seperti Candra Darusman, Fariz RM, dan Jimi Muthazam, Evoria memberikan kesempatan bagi eksplorasi dan pembelajaran yang mendalam.
Salah satu peserta, Milka Eime, berbagi pengalamannya tentang bagaimana Evoria tidak memandang sebelah mata prestasi masa lalu. Meskipun telah memiliki pengalaman tampil di acara besar seperti M Bloc Fest 2022, namun Evoria menempa setiap peserta dengan tantangan yang baru. Bagi Milka, Evoria adalah kesempatan untuk terus berkembang dan mempertahankan eksistensinya di dunia musik Indonesia.
Selain itu, Evoria juga memberikan akses kepada para peserta untuk belajar dari para mentor yang telah berpengalaman di industri musik. Brian Rahmattio, seorang penyanyi dan pencipta lagu, menyoroti peran penting yang dimainkan oleh mentor dan kru dalam proses inkubasi. Baginya, Evoria bukan hanya tentang menciptakan musik berkualitas, tetapi juga tentang memahami pentingnya mempromosikan karya dan perlindungan hak cipta atasnya.
Pendekatan holistik yang diusung oleh Evoria tidak hanya mempersiapkan para musisi pendatang baru untuk tampil di atas panggung, tetapi juga untuk menghadapi segala rintangan yang mungkin terjadi di masa depan. Valine Yarangga, vokalis dari Hippotopia, menekankan bahwa Evoria tidak hanya memberikan keterampilan teknis, tetapi juga mengajarkan pentingnya memahami aspek-aspek bisnis di balik industri musik.
Sebagai kesimpulan, Evoria 10 adalah sebuah cerminan dari semangat dan ketekunan para musisi pendatang baru yang siap menembus hingar-bingar industri musik Indonesia. Melalui pendekatan yang holistik dan mendalam terhadap passion, Evoria telah menciptakan sebuah komunitas yang tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga berkembang dalam menghadapi dinamika yang terus berubah dalam dunia musik.
Program ini telah membuka pintu bagi musisi individu maupun kelompok untuk mencapai potensi penuh mereka dan membuat perubahan positif dalam industri musik. Bagi mereka yang belum mendapat kesempatan, jangan berkecil hati. Evoria akan terus menyediakan ruang bagi perkembangan mereka. Terlebih lagi, pada tahun 2024, Evoria memperluas cakupannya, tidak hanya dalam musik tetapi juga dalam bidang Fashion, Film, dan Art&Design.
